Perubahan Energi
A. Perubahan Energi
Perubahan energi adalah mengubah suatu energi ke wujud yang lain. Perubahan energi sangatlah beragam dan mampu menghasilkan manfaat yang berbeda-beda. energi bukan hanya terjadi di dalam tubuh manusia. Perubahan energi dapat dilihat pada peralatan yang kita gunakan sehari-hari. Berikut ini adalah contoh-contoh perubahan energi.
a. Perubahan energi listrik menjadi energi panas
Peristiwa perubahan energi ini dapat terjadi pada setrika listrik. Saat kabel setrika diberi aliran listrik, seketika itu energi listrik berubah menjadi energi panas. Peristiwa yang sama juga terjadi pada kompor listrik dan penanak nasi listrik.
b. Perubahan Energi Listrik Menjadi Energi Gerak
Perubahan energi lainnya adalah perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Lihatlah alat-alat berikut. Saat menggunakan peralatan tersebut, terjadi perubahan energi listrik menjadi energi gerak.
c. Perubahan Energi Kimia Menjadi Energi Panas
Contoh perubahan energi kimia menjadi energi panas dapat dilihat pada kompor minyak tanah. Sebelum digunakan kompor diisi dengan minyak tanah terlebih dahulu. Kompor dinyalakan dengan api. Timbullah panas. Dengan energi panas itu kita dapat memasak nasi, memasak air, menggoreng ikan, dan lain-lain. Energi kimia lainnya adalah gas. Gas dapat digunakan untuk menyalakan kompor. Saat kompor gas menyala terjadi perubahan energi kimia menjadi energi panas.
d. Perubahan Energi Gerak Menjadi Energi Bunyi
Contoh perubahan energi gerak menjadi energi bunyi dapat kita lihat saat seorang pemain drum memainkan alat musik drumnya. Ia menggunakan energi geraknya untuk membunyikan drum. Contoh lainnya yaitu saat kentongan dipukul. Energi gerak pemukul kentongan berubah menjadi energi bunyi.
B. Macam-Macam Perubahan Energi
1. Energi Potensial Menjadi Energi Gerak dan Bunyi
Energi potensial merupakan energi yang ada pada suatu benda karena pengaruh tempat benda terhadap medan gaya. Jenis energi ini pun bisa berubah menjadi gerak dan bunyi. Seperti sebuah buah yang ada di pohon memiliki energi potensial. Saat buah itu terjatuh, maka energi potensial akan berubah menjadi energi gerak. Sedangkan saat buah berbenturan dengan tanah, akan menghasilkan energi bunyi.
2. Energi Kimia Menjadi Energi Listrik dan Gerak
Energi kimia merupakan jenis energi dihasilkan dari berbagai reaksi kimia Jenis energi ini bisa berubah menjadi listrik hingga gerak. Salah satu contohnya adalah sebuah baterai pada mainan. Baterai merupakan benda yang tersusun dari beragam bahan kimia dan campurannya itu menghasilkan energi listrik. Dari energi listrik itu kemudian bisa berubah lagi menjadi energi gerak. Jadi dari perubahan energi itu, sebuah mainan bisa bergerak.
3. Energi Kinetik Menjadi Energi Bunyi
Energi kinetik merupakan jenis energi yang muncul karena gerakan atau suatu massa benda. Energi ini bisa diubah menjadi energi bunyi dengan cara menggerakan sebuah benda. Contoh yang bisa teman-teman amati adalah gerakan senar saat bermain gitar. Gitar adalah alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik atau menggerakan setiap senar. Dari gerakan senar tersebut, teman-teman bisa menghasilkan bunyi yang merdu.
4. Energi Listrik Menjadi Cahaya
Perubahan energi lain yang ada di setiap rumah teman-teman adalah energi listrik yang berubah menjadi cahaya. Energi listrik yang diperoleh dari sumber energi besar lainnya akan dialirkan menggunakan kabel dan menjadi sumber cahaya.Saat teman-teman menekan sakelar lampu, maka energi listrik akan mengalir ke lampu dan memunculkan cahaya. Cahaya tersebut bisa teman-teman manfaatkan untuk menerangi ruangan gelap terlebih pada malam hari.
.jpg)
Komentar